Brian May

Brian May Ungkapkan ‘Frustrasi Besar’ di Album Pertama Queen


Musik+ – Queen akan mencapai rock milestone, 50 tahun sejak perilisan album debut mereka, Queen LP self-title tahun 1973. Namun akhir-akhir ini, gitaris Queen, Brian May, tidak bisa melihat kembali pembuatan rekaman itu dengan rasa frustrasi.

Mengapa dia frustrasi? Dalam sebuah wawancara baru, May menjelaskan bagaimana suara rekaman Queen akhirnya membuat band tidak puas.

Queen melacaknya pada tahun 1972 di Trident Studios London dengan produser Roy Thomas Baker dan John Anthony setelah merekam demo di De Lane Lea Studios. Tapi nada demo tidak pernah sepenuhnya didapat kembali, kata sang gitaris Queen itu.

Queen Frustrasi Dengan Hasil Suara

“Frustrasi utama kami adalah suara album pertama itu, yang tidak pernah membuat kami senang,” kata May kepada Guitar World.

“Kami dilemparkan ke studio dan ke dalam sistem yang menganggap dirinya sebagai yang paling canggih. Trident Studios muncul sebagai kekuatan di dunia. Dan mereka pikir mereka telah menghentikannya.”

Namun, untuk band rock besar seperti Queen, suara di Trident “sangat mati”, menurut May.

“Itu kebalikan dari apa yang kami tuju,” lanjut May.

“Jadi drum Roger Taylor (drumer Queen) akan berada di bilik kecil, dan semua drum akan memiliki pita perekat. Mereka semua akan mati. Saya ingat pernah berkata kepada Roy Thomas Baker, ‘Ini bukan’ bukan suara yang kita inginkan, Roy.’

Dan dia berkata, ‘Jangan khawatir, kita bisa memperbaiki semuanya sekaligus.’ Yang mana tentu saja bukan cara terbaik, bukan? Dan saya pikir kita semua tahu, itu tidak akan terjadi!” kata Roy saat itu.

Dia menambahkan, “Anehnya, demo yang kami buat di De Lane Lea Studios di Wembley lebih dekat dengan apa yang kami impikan. Suara drum terbuka yang bagus dan suasana pada gitar dan segalanya. Itu jauh lebih seperti yang kami inginkan. Itulah frustrasi utama.” ungkap May.

Syukur, Queen Membuat Lebih Banyak Album

Queen rilis di Inggris pada musim panas 1973, rilis di AS mengikuti bulan September itu.

Selanjutnya, Queen merilis 13 album lagi dengan mendiang penyanyi Freddie Mercury sebelum kematiannya pada tahun 1991, termasuk Queen II (1974), A Night at the Opera (1975), News of the World (1977) dan The Miracle (1989). Usaha bersama dengan Mercury, melahirkan Made in Heaven, muncul sebagai album studio terakhir Queen pada 1995.

+ Bagikan