MUSIK+ Putri Mantan Menpor Adhyaksa Dault, Fakhira Adhyaksa, memulai debutnya di jagad musik Indonesia dengan merilis single karya Imaniar dan Jaja berjudul ” Cintaku di Istanbul”.
Tak sendiri, dalam debutnya ini Fakhira atau yang akrab disapa Fafa menggandeng penyanyi jebolan ajang pncar bakat PopStar bernama Dandy.
Fakhira mengaku bahwa tak mudah menekuni dunia tarik suara, namun berket kemauan kerasnya akhirnya ia sukses merampungkan singlenya.
” Menyanyi adalah hal baru buat aku, dan dan belum pernah dilakukan, saya belajar dari nol banget dan aku disini ditantang banget teknik dalam menyanyi. Thanks tante imaniar,” kata Fakhira, dalam jumpa pers perilisan single, yang digelar di XXI Lounge, Plaa Senayan, Jakarta, Minggu (23/11/2025).
Sementara Imaniar selaku pencipta lagu sekaligus mentor bagi Fakhira mengaku tertantang untuk memoles vokal Fakhira yang polos.
“Setelah mendengar cara Fakhira nyanyi, saya tertantang banget untuk memoles karakter vokalnya yang polos. Saya nggak mau menjadikan seperti siapa, tetapi saya berusaha mempertahankan vokal Fakhira biar menjadi warna tersendiri di dunia musik,” kata Imaniar.
Rekan duetnya Dandy mengaku senang bisa berduet dngan Fakhira, dirinya merasa tertantang untuk megekplor kemamuan vokalnya.
“Vokal Fakhira atau cewek pada umunya kan tinggi ya, kalau cowok rendah, jadi saya merasa tertantang untuk nynyi dengannya, apalagi lagunya modulasinya beda cord, jadi saya mesti menyesuaikan agar lagunya bisa menjadi indah dan romantis sesuai isi liriknya,” kata Dandy.
Sementara sang ayah Adhyaksa Daul mengaku mendukung apa yang dilakukan putri tunggalnya menekuni dunia nyanyi. Meski secara bathin Adhyaksa mengaku lebih senang putrinya berkarir sebagai sutradara.
“Dia itu dulu pinginnya jadi sutradara, aku ndukung banget dia jadi sutradara, tetapi sekarang dia pengin nyanyi, aku malah nggak tau kalau dia bsa nyanyi. Sebagai rang tua ya dukung aja apa kemauan dia. Tapi aku sebenernya dukung dia jadi sutradara, kata Adhyaksa sambil bercanda dengan Fakhira.
Lebih lanjut Adhyaksa mengaku bahwa lagu Cintaku di Istanbul ini cocok untuk dijadikan soundtrack film.
“Lagu ini sebetulnya cocok untuk jadi sountrack film, makanya aku undang juga Hanung Bramantyountuk hadir disini, semoga nanti kedepan bisa jadi soundtrack film,” tambah Adhyaksa.
Baik Fakhira, Adhyaksa, Dandy, Imaniar maupun Jaja selaku pembuat lirik berharapagar single Cintaku di Istanbul bisa disukai oleh masyarakat pecinta musik di Indonesia.